Senin, 28 Maret 2011

Teori “penerapan/aplikasi” Gadamer


Gadamer mengemukakan pendapatnya sebagai berikut:
“Tugas penafsiran itu selalu mengemuka ketika kandungan makna karya tulis itu diperdebatkan dan hal itu terkait dengan upaya pencapaian pemahaman yang benar terhadap informasi (penjelasan makna yang dimaksud). Namun, informasi ini bukan apa yang secara orisinal diucapkan (dimaksud) oleh pembicara atau penulis, tetapi lebih dari itu, apa yang betul-betul ingin dikatakannya, yakni apa yang ingin dia katakan kepadaku seandainya saya ini interlokutor (perbincangan) orisinalnya. Informasi atau makna yang dimaksud ini adalah suatu perintah penafsiran, sehingga teks harus diikuti menurut (meaningful sense/makna yang terdalam, bukan apa yang dimaksud secara literal. Atas dasar ini, kita harus  mengatakan bahwa teks ini bukan obyek yang sebenarnya, tetapi merupakan fase dalam mengeksekusi (communicative even) peristiwa komunikatif”. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar